Launching Lembaga Madrasah Ibtidaiyah; Upaya Siapkan Pendidikan di Era 4.0

Launching Lembaga Madrasah Ibtidaiyah; Upaya Siapkan Pendidikan di Era 4.0

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Depok Melaunching pendirian Madrasah Ibtidaiyah (MI) jenjang pendidikan dasar di Cinere pada (27/05) Sabtu.

KH. Achmad Solechan dalam kesempatan memberi keterangan menyapaikan, program unggulan bidang pendidikan ini merupakan komitmen PCNU dalam rangka menghadirkan pendidikan yang ramah anak, berkarakter, teknologi tinggi, religius, nasionalis dan moderat di Kota Depok.

“Soal pendidikan yang benar untuk genarasi muda di Depok ini menjadi tanggungjawab bersama, terutama para stakeholder di Kota Depok,” ucap Ketua PCNU Kota Depok

Siapa para stakholder tersebut, lanjut Achmad Solechan, terutama para pemuka agama, tokoh masyarakat, lembaga otoritas keamanan, pemerhati, akademisi, pejabat urusan pendidikan.

“Untuk itu untuk kegiatan launching lembaga pendidikan, kita mengundang para pakar, akademisi, pun dari instasi dari Polri dalam hal ini Kapolres menjadi bagian dari narasumber seminar,” terangnya

Prinsipnya PCNU, dalam rangka memperkuat gagasan pendirian lembaga pendidikan akan menampung dan menindaklanjuti masukan ide dan konsep pendidikan terkini.

Pada era ini, lembaga pendidikan dituntut untuk menyiapkan dan mampu membekali anak didiknya dengan keterampilan-keterampilan yang dibutuhkan pada Era RI 4.0.

Di era Revolusi Industri 4.0 (RI 4.0) yang ditandai dengan adanya perubahan besar pada tiga aspek utama, pertama Aspek fisik, yang meliputi automous vehicle, 3D printing, advance robotic, dan material baru, kedua, Aspek digital yang ditandai dengan telah hadirnya Internet of Things (IoT), big data, blockchain, dan platforms dan ketiga Aspek biologi, seperti genome dan biologi sintetis.

Bagi Achmad Solechan, Perencanaan pendidikan yang baik, terkonsep sesuai dengan era-nya dan strategi yang tepat akan menghasilkan proses pembelajaran yang berkualitas.

“Adanya lembaga pendidikan tersebut diharapkan menghasilan peserta didik yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatifitas dan kemampuan yang inovatif sertw mampu Bbekerjasama, berkolaborasi. kemampuan dan keterampilan berkomunikasi,” tegasnya

Pendirian Madrasah Ibtidayah yang digawangi oleh Lembaga Pendidikan Ma’arif NU, merupakan bagian usaha penting PCNU dalam upaya ikut berperan aktif membetuk karakter generasi bangsa melalui pendidikan formal.

Sekretaris LP Ma’arif Kota Depok Ali Mudasir, M.Pd saat dimintain keterangan hasil seminar pendidikan menyampaikan, banyak masukan ide dan gagasan penting untuk dijadikan dasar bagi manajemen pendidikan nantinya.

“Banyak masukan dan catatan penting yang bisa kita tindaklanjuti, terutama hadirnya lembaga itu menjadi fasilitator pengembangan potensi bawaan, memupuk impian, mental peserta didik hingga usia remaja,” ungkapnya kepada Kontibutor LTN NU Kota Depok

Intinya dari masukan penting untuk pengembangan lembaga pendidikan semua kami catat. Seperti masukan dari ahli psikologi menyampaikan pentingnya mempraktikan pengembangan kebutuhan dasar manusia menurut teori Abraham Maslow. Bahwa Setiap Manusia memiliki kebutuhan yang harus ia penuhi dalam kehidupan sehari-hari. Dari kebutuhan itu menjadi landasan motivasi segala perilaku manusia.

Pun soal masukan pentingnya kerjasama antar lembaga pendidikan dan wali murid, suri tauladan guru menjadi modal dalam membangun ekosistem pendidikan.

Pada pelaksanaan seminar pendidikan panitia menghadirkan pemateri diantaranya: Dr. Muhammad Zain. (Direktur GTK Kemang RI,) Dr Yunita Faela Nisa, (Dekan Fakultas Psyikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) dan Eko Waludi, M. Si, (Direktur Sains Terapan UI.)

Nampak hadir Juga Kapolres Kota Depok, Bapak Ahmad Fuadi, SH, M. Si.

Pada sambutannya, Kapolres Kota Depok meyampaikan dukungan serta mengucapkan selamat atas berdirinya sekolah Madrasah Al Asybal yang juga membantu dalam mencerdaskan kehidupan generasi bangsa.

Ia juga berpesan kepada audien, untuk menyikapi serta menghadapi kenakalan anak-anak remaja di wilayah Kota Depok dan sekitarnya perlunya kerjasama dengan tokoh agama dan masyarakat.

Kontributor : Sodiqul

Editor : Abdul Mun’im Hasan