LTN NU Kabupaten Bogor Hadiri Rakorwil ke-II di Pondok Pesantren Darul Falah Bandung Barat
Rakorwil di Ruang Aula Kampus STAI Darus Falah Cihampelas, Bandung Barat. Di antara delegasi yang hadir adalah seluruh Ketua LTNU NU dari seluruh Kabupaten di Jawa Barat atau yang mewakili, termasuk kang Hakim Hasan wakil ketua LTN NU Kabupaten Bogor
LTN NU Kabupaten Bogor Hadiri Rakorwil ke-II di Pondok Pesantren Darul Falah Bandung Barat.
PW LTN NU Jawa Barat pada 8-9 Juli 2023 mengadakan Rakorwil di Ruang Aula Kampus STAI Darus Falah Cihampelas, Bandung Barat. Di antara delegasi yang hadir adalah seluruh Ketua LTNU NU dari seluruh Kabupaten di Jawa Barat atau yang mewakili, termasuk kang Hakim Hasan wakil ketua LTN NU Kabupaten Bogor. Selain itu, rakorwil tersebut juga menghadirkan ketua LTN PBNU KH Ishaq Zubaedi Raqib. Ketua PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad, S.H., Ketua LTN NU Jawa Barat Zainidin, M.M., serta pembicara Pemred NU Online Ivan Aulia Ahsan, Penulis Buku Rahmat Sahid, S.Th.I., M.I.Kom dan pakar komunikasi Dr. H. Mahi M. Hikmat.
Dalam rakorwil tersebut dilahirkan nota kesepahaman, rekomendasi dan juga arahan yang isinya antara lain:
1. Pengembangan Media Dakwah dibeberapa akun media sosial seperti, Website, YouTube, Facebook, Fanpage Facebook, Instagram, Tiktok, Twitter dan lain sebagainya.
2. Pembuatan sub-domain LTN pengurus cabang pada domain LTN pengurus wilayah sebagai gerakan narasi satu frekuensi.
3. Pengumpulan manuskrip Turos Ulama Nusantara khususnya yang ada di Jawa Barat dari masing-masing pengurus cabang.
4. Mengumpulkan biografi para ulama-ulama NU yang berada di masing-masing kota kabupaten dan membukukan untuk dijadikan karya tulis dari para pengurus cabang.
5. Ketua LTN PBNU KH Ishaq Zubaedi Raqib berpesan untuk terus semangat dalam Harokah Dakwah di media sosial.
6. Kaderisasi dan sosialisasi beberapa program LTN pusat ke setiap pengurus cabang untuk menjaring para pemuda aktif di media sosial.
Kendati fokus tiga program utama, imbuh Hakim, program lainnya sudah dirumuskan bersama pengurus lembaga. “Misalnya LTN NU akan menerbitkan buku, buletin, dan program lainya, yang intinya semua program diharapkan dapat memberikan manfa’at bagi masyarakat luas dan berkah dari NU,” pungkasnya.
Rakorwil ini juga merekomedasikan perlunya gerakan santri menulis, “Satu pengurus, satu buku”, karena dunia pesantren menyediakan khazanah yang sangat kaya bagi penguatan literasi nasional dalam rangka pengembangan peradaban Indonesia pada masa sekarang dan pada masa yang akan datang. Ujar Hakim Hasan wakil LTNNU Kabupaten Bogor.
“Rapat Koordinasi LTN-NU Jawa Barat ini diadakan dengan tujuan mengetahui perkembangan LTN NU di tingkat cabang”, tutur Hakim.
Oleh karena itu, Hakim yang aktif di Kabupaten Bogor Raya meliputi Kota dan Kabupaten Bogor juga Kota Depok melaporkan kepada ketua LTN PWNU Jawa Barat terkait dengan perkembangan dan juga tantangan yang ada di masing-masing kota dan kabupaten tersebut.
Di tempat yang berbeda, mewakili LTNNU Kota Bogor, Abdul Mun’im yang datang dengan dua utusan PCNU setempat mengatakan sangat senang dan gembira bisa mengikuti pergelangan Rakorwil ke-II dan juga melaporkan perkembangan media sosial PCNU setempat.
By Admin