Pergunu Inisiasi “Friendly Match Futsal” Rekatkan Silaturahim antar Pelajar di Depok
Ini salah satu agenda Kesiswaan SMP Lazuardi Al-Falah, untuk membentuk sportifitas juga media silaturahim dan komunikasi diantara pelajar, agar mereka terbiasa bersosialisasi dan menjalin persahabatan
Pergunu Inisiasi “Friendly Match Futsal” Rekatkan Silaturahim antar Pelajar di Depok
Margonda Depok – Berbagai cara silaturahim dilakukan untuk meningkatkan persaudaraan antar instansi. Diantaranya adalah dengan pertandingan persahabatan, walaupun bentuknya sebuah perlawanan, namun jika dipahami bahwa hal itu hanyalah sebuah permainan, maka tidak akan mempengaruhi rasa persahabatan bahkan akan semakin akrab dan erat. Itulah salah satu cara untuk mengakrabkan antara satu dengan yang lain.
Demikian yang dilakukan oleh tim futsal SMP Mutiara, Gabus Pucung, Tapos Kota Depok, pada Jumat (10/2/2023) dengan melaksanakan (Friendly Match) pertandingan persahabatan dengan SMP Lazuardi Al-Falah berlangsung di lapangan Quadrant futsal Margonda raya. Kurikulum SMP Mutiara, Dasmansyah membawa tim ekskul futsal yang berjumlah 12 siswa dari kelas 8 mengikuti pertandingan persahabatan.
Menurut Dasmansyah, pertandingan ini bukan untuk mencari keunggulan namun untuk menambah silaturahmi antar sekolah. “Walaupun suatu pertandingan, namun persahabatan yang paling diutamakan,” tutur Dasmansyah yang juga pengurus Pergunu Depok.
Bukti persahabatan, sebelum dan usai pertandingan, kedua tim melakukan sesi foto bersama dan penukaran cenderamata dari masing-masing sekolah.
Sementara itu Wakasek Kesiswaan, Abdul Hakim menegaskan kegiatan ini selain untuk menjalin persahabatan antar pelajar dan institusi di kota Depok juga sebagai media membentuk sportifitas diantara para pelajar.
“Ini salah satu agenda Kesiswaan SMP Lazuardi Al-Falah, untuk membentuk sportifitas juga media silaturahim dan komunikasi diantara pelajar, agar mereka terbiasa bersosialisasi dan menjalin persahabatan.” Ujar Hakim yang juga pengurus LTNNU Jawa Barat.
Selain itu, kegiatan “Friendly Match” ini juga sebagai sarana pencegahan perilaku negatif dikalangan para pelajar.
“Satu hal yang menjadi problem solving kami adalah memberikan ruang aktifitas kepada para pelajar untuk berkegiatan yang positif, mencegah dari hal-hal yang negatif seperti tawuran, pergaulan bebas dan lain sebagainya.”
Kegiatan yang diawali dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia raya bersama, bertukar cenderamata, doa dan foto bersama, turut hadir menyaksikan berjalannya pertandingan persahabatan, ketua yayasan Bhakti Setia Jaya, Romi Widyatmoko dan dewan guru SMP Lazuardi Al-Falah.